Refleksi Day 2 - Ezi
Seberapa sudah terbentukkah habit of obedience dalam diri anak-anakmu saat ini? Kendala apa yang kamu alami dalam melatih anak respek pada otoritas dan taat pada aturan?
Sudah terbentuk, seiring dengan nama yang kami berikan yaitu Laras, ia tumbuh menjadi anak yang selaras dengan lingkungan, taat peraturan sekolah, taat peraturan agama. Misal saat pemerintah menyuruh stay at home, ia selalu taat tinggal di rumah sampai-sampai sulit sekali bagi saya mengajaknya pergi keluar rumah (bila kami ada perlu). Ia cenderung cemas kalau sedikit saja terlambat masuk sekolah atau masuk les, karena ia benar2 taat terhadap jam mulai sekolah atau jam mulai les yg telah disepakati. Padahal kadang hidup tidak semulus itu, ada jalanan yang macet, atau ada kendala yg pernah mengakibatkan kami jadi terlambat beberapa menit. Tapi anak saya terlanjur gusar, bad mood, berkaca-kaca, dan merasa kesal pada ortu bila ia tidak bisa taat memenuhi peraturan.
Kendala yang saya alami adalah tentang komunikasi, bgmn menyampaikan pada anak bahwa bagus untuk taat tapi sesekali kita juga harus bisa kompromi selama tidak melanggar hukum dan agama.
Selebihnya anak saya punya jadwal yang ditempel di kulkas tentang hal-hal yang harus ia lakukan pada hari itu. Tugas saya sepulang kantor tinggal mengabsen to do list anak mana yang sudah dan yang belum.
Komentar
Posting Komentar